Translate

Selasa, 02 Mei 2023

Atlantis Kota Yang Hilang

 

Misteri Kota Atlantis yang Hilang Bagai Ditelan Bumi



        Pernahkah mendengar nama Atlantis? Kota yang berada di bawah laut ini dijuluki sebagai kota misterius. Konon dikatakan bahwa Atlantis adalah sebuah kota kaya raya dengan peradaban canggih dan modern yang lenyap karena suatu bencana. Di berbagai film, Atlantis digambarkan sebagai kota yang hilang karena melindungi kekayaanya.

        Atlantis adalah sebuah kota legendaris yang pertama kali disebut oleh Plato dalam bukunya yang berjudul “Timaeus” dan “Kritias”. Buku ini ditulis sekitar 360 SM. Melalui buku-buku tersebut, Plato bercerita mengenai Selat Mainstay Haigelisi yang berhadapan dengan sebuah pulau yang begitu besar dan dinamakan Atlantis. Pada saat itu, Atlantis baru saja akan menyerang Athena (Yunani), namun di luar perkiraan Atlantis tiba tiba mengalami banjir dan gempa bumi. Tidak sampai sehari, daratan Atlantis pun sudah semuanya tenggelam ke dasar laut.

        Cerita Plato soal Atlantis ini diduga kuat bukan karangan belaka. Karena Socrates, guru Plato, juga mengatakan bahwa keberadaan Atlantis benar benar nyata 11.000 tahun yang lalu. Menurut Plato, Atlantis terletak di Samudra Atlantik, di luar “Pilar Hercules” yaitu Selat Gibraltar, di mulut Mediterania. Kota Santorini di Yunani juga diyakini oleh beberapa peneliti sebagai tempat Atlantis berada. Namun hingga saat ini Atlantis tidak pernah ditemukan.

        Salah satu dugaan kuat pun berujung di bawah lautan Indonesia. Ilmuwan asal Brasil, Arysio dos Santos, dalam bukunya yang berjudul “Atlantis:The Lost Continent Finally Found” dan “The Definitive Localization of Plato’s Lost Civilization” membandingkan beberapa negara yang ciri cirinya mirip dengan Atlantis, mulai dari wilayah, cuaca, kekayaan alam, gunung berapi hingga cara bercocok tanam. Tidak tanggung-tanggung, penelitian tersebut menghabiskan waktu hingga 30 tahun. Santos akhirnya menyimpulkan jika Indonesia adalah Kota Atlantis. Ia menunjuk Pulau Natuna, Kepulauan Riau sebagai kota misterius tersebut. Akan tetapi, banyak dari peniliti yang tidak setuju dengan gagasan ini.

         Meskipun begitu, para ilmuwan sudah setuju bahwa ada benua yang tenggelam di Indonesia, benua tersebut bernama Sundaland. Benua yang tenggelam ini adalah wilayah laut dangkal yang berada di antara Sumatera dan Kalimantan. Akan tetapi, belum ada satupun bukti konkret yang dapat ditemukan di dasar lautan ini. Banyak yang menganggap bahwa “Kota Hilang” seperti yang diceritakan oleh Plato ini sebenarnya tidak pernah ada. Selain itu, pemikiran lain juga muncul bahwa Plato hanya menggunakan Atlantis sebagai cerita fiksi untuk menyampaikan pesa-pesan di dalam bukunya.


Kisah ‘Atlantis’ yang hilang di Mediterania: Berumur singkat, tapi diperebutkan tiga negara.



Sebelum tahun 1831, perairan lepas pantai di barat daya Sisilia itu terkenal karena karangnya, yang masih menjadi pujaan bagi peminat perhiasan hingga kini.

Namun, pada bulan Juli tahun itu, para nelayan Sisilia mulai memperhatikan kawanan ikan mati yang bermunculan di permukaan laut - seolah-olah mereka telah direbus oleh lautan. Ikan-ikan itu bisa dimakan, tapi berbau belerang. Asapnya tampaknya begitu kuat sehingga beberapa nelayan kehilangan kesadaran.

Penyebab dari kematian ikan-ikan itu baru diketahui beberapa hari kemudian, pada 10 Juli 1931 malam, ketika para pelaut menyadari puncak dari sebuah gunung berapi timbul di atas gelombang laut, memuntahkan asap, abu dan lahar.

Pulau itu berdiameter sekitar 800 meter dan setinggi 60 meter dari permukaan laut - tetapi penuh dengan kemungkinan; banyak orang bahkan percaya bahwa mereka sedang mengamati kelahiran benua yang sama sekali baru.

Terletak di jantung rute pelayaran Eropa, pulau itu segera menyebabkan perselisihan internasional, sebab Prancis dan Inggris bersaing dengan Sisilia untuk kepemilikan pulau itu.

Namun, argumen itu sia-sia. Dalam waktu lima bulan, pulau itu tenggelam kembali di bawah permukaan laut, membuat beberapa orang menamakannya "L'isola che non c'è" (pulau yang tidak ada di sana) atau "L'isola che se ne andò" (pulau yang menghilang).

Bulan ini menandai peringatan 190 tahun kemunculan pulau tersebut.

Ahli vulkanologi kini memiliki kemampuan memetakan dasar laut di sekitar selat Sisilia dengan sangat detail, dengan gambar-gambar menakjubkan dari Atlantis yang berumur pendek ini.

Upaya mereka dapat membantu kita untuk memahami mengapa pulau itu muncul dan menghilang - dan apakah sebuah pulau baru akan muncul menggantikannya.

Ini 8 Bukti yang Membuat Para Ahli Percaya Atlantis Nyata Ada di Bumi


1. Teknologi Antikythera




Antikythera adalah alat misterius yang ditemukan di dalam kapal karam 1.000 tahun sebelum Masehi. Mesin yang disebut sebagai komputer pertama tersebut adalah jam astronomi.

Masyarakat zaman dahulu dianggap belum mampu untuk menciptakan teknologi secanggih itu. Oleh karenanya, sebagian orang percaya bahwa Antikythera berasal dari Atlantis.

2. Penemuan logam mitologis dalam bangkai kapal



Dalam Critias, Plato menyebutkan bahwa Atlantis adalah kota yang berkilauan dengan lampu dari orichalcum, logam mulia. Pada tahun 2015, arkeolog menemukan 39 balok orichalcum di bangkai kapal yang berasal dari abad ke 6 sebelum Masehi. Penemuan tersebut dianggap unik karena itu adalah pertama kalinya logam tersebut ditemukan.


3. Atlantis bisa jadi berada di Kepulauan Bahama



Kelompok orang yang percaya Atlantis itu nyata teguh mengklaim bahwa benua yang hilang itu berada jauh dari wilayah Yunani kuno. Sebagian dari mereka menganggap bahwa Bimimi Road, formasi batuan di laut Bahama adalah penghubung ke Atlantis.

Kenapa ia berpikiran seperti itu? Ini karena bebatuan tersebut memiliki bentuk yang kuno. Beberapa peneliti mempercayai bahwa batuan Bimimi Road berasal dari abad ke 10.000 sebelum Masehi.

4. Batu jangkar di Selat Gibraltar


Menurut pernyataan Plato, Atlantis terletak di “Pillars of Hercules” yang merupakan nama kuno untuk daerah dekat Selat Gibraltar. James Cameron, sutradara film dokumenter Atlantis Rising mengatakan bahwa mereka menemukan batu jangkar kuno di selat tersebut. Mereka mengklaim bahwa penemuan itu bisa menjadi bukti dari pelabuhan Atlantis.

5. Ada bukti orang mengungsi di Spanyol bagian selatan




Menurut sejarah, masyarakat Atlantis dikatakan mengungsi setelah wilayah mereka ditenggelamkan banjir besar. Orang percaya bahwa mereka pergi ke tempat yang sekarang bernama Campanario, Spanyol.

Di sana ada pahatan batu kuno yang menunjukkan gambar perahu dan kuda berada di atas ombak. Selain itu, ada pula gambar yang menunjukkan sebuah kota.

6. Penemuan kota peninggalan



Profesor Richard Freund, pergi ke Andalusia, Spanyol dan menemukan bukti peninggalan Atlantis di tanah rawa Doñana National Park. Bukti tersebut berupa kota yang dipercaya dibangun oleh penduduk Atlantis yang mengungsi.

7. Struktur Irlandia serupa dengan Atlantis



Seorang ahli geografi asal Swedia, Ulf Erlingsson menduga bahwa inspirasi Plato sebenarnya berasal dari Irlandia. Negara tersebut memiliki panjang, lebar, dan struktur daratan yang mirip dengan Atlantis yang dideskripsikan oleh Plato. Selain itu, Erlingsson mengatakan bahwa dari 50 pulau terbesar, Irlandia adalah satu-satunya yang cocok dengan karakteristik Atlantis.

8. Namun ada yang mengatakan bahwa cerita Atlantis itu buatan



Sebagian orang percaya bahwa Atlantis sebenarnya terinspirasi dari banjir Laut Hitam yang terjadi pada 5.000 sebelum Masehi. Banjir tersebut diklaim menginspirasi Plato untuk membuat cerita mengenai Atlantis.










Tidak ada komentar:

Posting Komentar